Proses Pembuatan Lpg dan Sejarahnya
LPG (Liquified Petroleum Gas) merupakan bahan bakar utama bagi rumah tangga Indonesia. Namun jika ditelusuri tidak banyak yang tau sejarah awalnya LPG hingga bisa masuk ke Indonesia, Proses pembuatan LPG ini, dan bahan yang menyusun gas LPG. Ketiga hal tersebut mungkin terdengar sepele, namun harus kita ketahui bahwa dengan mengenal gas ini lebih dalam maka penanganan untuk kerusakan dan kebakaran yang terjadi bisa diminimalisir :
Sejarah gas LPG
LPG awalnya merupakan hasil produksi dari kilang minyak, LPG ini merupakan gas yang dihasilkan tanpa direncanakan, alias hasil sampingan. Biasanya gas ini dihasilkan dari bahan bakar fosil yang diproduksi selama melakukan pemurnian terhadap minyak mentah dan hasil ekstrak dari minyak yang keluar dari tanah. (baca : instalasi gas kitchen)
Tahun 1910 merupakan tahun yang digadang-gadang oleh dunia sebagai tahun pertama LPG ini di produksi oleh seorang ahli kimia berasal dari Amerika Serikat DR. Walter Snelling. Sedangkan secara komirsil, gas ini diedarkan semenjak tahun 1912. Di Indonesia sendiri gas ini didistribusikan dalam tabung seberat 3kg, 12kg, dan 50kg. (baca : suplier gas lpg)
Bahan penyusun gas LPG
Awal pembentukan gas LPG yang dilakukan oleh Dr.Walter Snelling dengan melakukan penguapan dari bahan bakar mesin. Campuran dari gas propana, butana, dan hidrokarbon lainnya. Gas ini merupakan komponen utama pembentukan LPG di dunia, sedangkan di Indonesia LPG yang diperjual belikan merupakan percampuran butan dan propana. Jika kita lihat dari spesifikasinya, gas ini terdiri dari tiga jenis, yaitu LPG campuran, LPG Propana dan LPG butana. Sedangkan LPG yang dipasarkan oleh pemerintah Indonesia sebagai bahan bakar rumah tangga adalah LPG campuran. (baca : distributor gas elpiji 3 kg)
Tabungnya terdiri dari tabung berbahan dasar besi baja dengan menggunakan pengatur tekanan. Tabung besi baja ini diatur supaya tahan terhadap tekanan tinggi dari gas LPG. Tabung LPG ini sendiri tidak boleh diisi penuh, maksimal 80% dari jumlah volume tabung tersebut. (baca : agen gas lpg)
Kebocoran Gas LPG
Dalam gas LPG sendiri diberikan campuran untuk pendeteksi kebocoran. Zat istimewa ini bernama zat merkaptan dengan cara kerja memberikan bau khas jika terjadi kebocoran pada gas tersebut, sehingga jika terjadi kebocoran gas, pemilik bisa mendeteksinya degan mudah. Walaupun berbau sedikit menyengat, namun gas LPG ini bisa dipastikan tidak berbahaya atau tidak beracun bagi tubuh. (baca :jasa instalasi lpg)
Gas LPG dalam kemasan 3kg yang beredar di Indonesia disebut juga dengan gas melon. Karena bentuknya yang bulat dan memiliki warna tabung yang hijau. Di Indonesia sendiri sering terjadi kelangkaan gas 3kg, karena tingginya permintaan masyarakat dan terkadang ikut campurnya tangang-tangan yang tidak bertanggung jawab. Sepanjang tahun 2017 menjelang puasa terjadi dibeberapa daerah kurangnya pasokan gas LPG 3kg. Padahal, gas melon ini merupakan gas konsumsi rumah tangga sehari-hari. Selain jumlahnya yang sedikit beredar dipasaran, harganya juga melonjak naik. (baca : jual gas lpg)
Bagi anda yang ingin mendapatkan pasokan gas melon, dengan harga yang stabil. Silahkan menghubungi call center kami yang tertera diwebsite. Karena kami merupakan agen gas melon terpercaya dengan kualitas bagus dan harga yang terjangkau.